Advertisement
Cara Inreyen Motor yang Benar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Motor baru mengenal adanya istilah inreyen. Apa itu? masa inreyen adalah waktu yang digunakan untuk proses adaptasi komponen motor sebelum layak dan aman untuk digunakan.
Lalu apa saja yang harus dilakukan dan cara melakukan inreyen motor Anda? Berikut tips yang bisa Anda terapkan :
Advertisement
- Jaga RPM
Pada 500 kilometer pertama usahakan untuk tidak memperlakukan motor anda secara ekstrem. Anda tdak perlu menekan tuas gas terlalu penuh pada saat start, berkendara dengan kecepatan tinggi, atau melakukan pengereman secara mendadak.
- Atur putaran mesin
Atur putaran mesin yang dihasilkan oleh motor anda dengan cara mengendalikan RPM motor anda di angka yang stabil dan tidak melebihi batas yang dianjurkan pada buku pedoman pemakaian motor anda. Memaksa motor anda untuk langsung melaju dengan kecepatan tinggi sejak awal digunakan hanya akan memperpendek usia komponen-komponen di dalamnya akibat gesekan yang berlebihan.
- Hindari berkendara ekstrem
Hindari berkendara secara ekstrem, utamanya pada saat kondisi jalan basah atau licin.
- Jangan menganggkut beban berlebih
Jika Anda menganggkut beban berlebih akan menambah beban kerja komponen-komponen dalam motor anda dan mengurangi usia pemakaian motor anda ke depannya.
- Ganti oli
Segera ganti oli moto Anda dengan yang baru setelah anda melalui 1000 km pertama. Hal ini bertujuan agar sisa-sisa partikel hasil gesekan antar komponen seperti serpihan logam pembentuk komponen tersebut dapat larut dan dibuang bersama oli bawaan motor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
Advertisement