Tahun 2022, Swap Bidik Capai 1.000 Titik Tempat Tukar Baterai Motor Listrik

Harianjogja.com, JAKARTA—PT Swap Energi Indonesia (Swap Energi) menargargetkan penyediakan 1.000 titik penukaran baterai di seluruh Indonesia pada tahun 2022. Hal ini dilakukan perusahaan penyedia jasa penukaran baterai motor ini melalui upaya kerja sama dengan korporasi yang berminat mendukung ekosistem motor listrik, lewat ikut menyediakan titik penukaran baterai.

"Saat ini kami sudah ada lebih dari 400 titik, sebagian besar di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Target kita tahun ini mencapai 1.000 titik, terbagi 700 di Jabodetabek, sisanya di Bali, Surabaya, dan beberapa wilayah potensial lain," kata Co-Founder Swap Kevin Phang ketika ditemui selepas menghadiri acara kerja sama dengan BRI Finance di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).

Swap saat ini menjadi mitra penyedia baterai produsen sepeda motor listrik asli Indonesia, PT Smoot Motor Indonesia alias Smoot, di mana Kevin pun tercatat sebagai salah satu Co-Founder.

BACA JUGA: Berkat Mobil Ramah Lingkungan, Ekspor Mobil Korsel Naik

Produk motor listrik perdana Smoot yang telah menggunakan layanan baterai dari Swap bertajuk Smoot Tempur, menggunakan lithium berkapasitas 64V 22,5Ah, yang jika terisi penuh mampu menempuh jarak hingga 70 km.

Pengguna Smoot yang kehabisan baterai hanya perlu menukar baterai Swap di titik stasiun penukaran yang bernama Swap Poin secara gratis. Sebab, Swap mengenakan tarif dengan sistem kuota yang terbagi tiga opsi, yaitu: 100 km dengan harga Rp20.000, 250 km harga Rp45.000, dan 500 km dengan harga Rp80.000.

Kevin mengungkap bahwa Smoot sendiri tahun ini membidik penjualan 5.000 unit sepeda motor listrik. Oleh sebab itu, Swap punya kewajiban mendukung penyediaan infrastruktur pendukung ekosistem terkait, agar minat masyarakat untuk membeli motor listrik tidak pudar begitu saja.

"Swap selaku infrastruktur pendukung kendaraan listrik itu ikut menjadi penentu minat masyarakat membeli motor listrik. Karena sekarang mereka yang sebenarnya minat beli itu masih khawatir dan takut, kalau-kalau kehabisan baterai di tengah jalan. Tapi kalau mereka sudah sering lihat ada titik Swap Poin di mana-mana, akan muncul ketenangan," tambahnya.

Kevin mengungkap bahwa saat ini beberapa mitra korporasi yang telah berkenan menyediakan titik penukaran baterai, antara lain, Alfamart, Alfamidi, Circle K, dan Shell, serta salah satu brand pompa bensin lain yang akan diumumkan dalam waktu dekat.

Selain mengincar korporasi yang berminat menyediakan titik penukaran baterai, Swap bersama Smoot juga terus berupaya menggandeng mitra lembaga pembiayaan kendaraan untuk ikut menyediakan program cicilan buat masyarakat.

Saat ini, sudah ada Adira Finance, BCA Multifinance, dan yang terbaru BRI Finance, telah berkomitmen ikut mendukung pembiayaan motor listrik Smoot.

BACA JUGA: Mari Kenalan dengan Lightyear, Mobil Tenaga Surya Pertama di Dunia

"Karena kami paham, penjualan sepeda motor di Indonesia itu 90 persen melalui pembiayaan atau kredit. Jarang yang beli langsung cash. Oleh karena itu, kami juga ingin menggandeng sebanyak mungkin mitra lembaga keuangan," tutupnya.

Sebagai informasi, saat ini Swap Energi berstatus perusahaan rintisan (startup) tahap awal, yang baru saja mendapatkan putaran pendanaan Pra-Seri A pada Maret 2022 dengan nilai yang tidak disebutkan.

Investor yang terlibat dalam pendanaan tahap awal ke Swap Energi ini, antara lain Kejora-SBI Orbit yang merupakan modal ventura terafiliasi Kejora Capital, kemudian Baramulti Group yang merupakan induk emiten batu bara PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR), Living Lab Ventures, dan New Energy Nexus Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News