Advertisement

Penyebab Rantai Sepeda Motor Melar dan Cara Mengatasinya

Jumali
Minggu, 09 Januari 2022 - 20:07 WIB
Jumali
Penyebab Rantai Sepeda Motor Melar dan Cara Mengatasinya Pengunjung melihat-lihat sepeda motor New CB150X di booth Honda area Enduro, kompleks Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (19/11/2021). - Istimewa/AHM

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Penyakit rantai umum biasanya kendor alias melar. Kurangnya pengawasan dari pemilik motor yang menjadikan rantai bisa melar. Sebenarnya banyak faktor, antara lain kesalahan dalam perawatan, kesalahan menyetel ketegangan rantai dan gir yang tidak centre antara depan dan belakang.

Jika rantai melar besar kemungkinan lubang bushing di tiap sambungan rantai akan membesar lubangnya, memang hanya nol koma sekian milimeter, namun hitung saja ada berapa bushing di rangkaian rantai motor Feders, kalau dijumlahkan tentu akan keluar angka yang cukup besar.

Advertisement

Berikut penyebab rantai melar, dikutip dari FederalOil, Minggu (9/1/2022) :

1. Kesalahan Perawatan

Dewasa ini pemilik motor lebih sering melumasi rantainya dengan oli, padahal itu tidak boleh. Apalagi rantai yang mengunakan seal O-Ring, sangat anti dengan yang namanya pelumas.

Rantai itu memang perlu dilumasi, namun saat ini hampir sebagian besar rantai itu sudah diberi pelumas pada bushing dan sudah dilapisi O-Ring jadi pelumasnya tidak keluar.

Jika terbiasa menggunakan oli, lebih baik mulai dihilangkan kebiasaan itu, karena membuat cepat rusak. Untuk penggunaan chain lube harus diperhatikan kandungannya, jangan yang memiliki senyawa oli atau bensin karena akan membuat O-ring melar, itu tidak baik.

2. Kesalahan Menyetel Ketegangan Rantai

Faktor kedua yang membuat rantai melar adalah kesalahan dalam menyetel ketegangan rantai. Jadi ada batas kekencangan rantai. Hal ini kadang tidak diperhatikan oleh pemilik motor.

Ketika rantai terlalu tegang, maka akan ada gaya tarik ditiap mata rantai ini menyebabkan lubang pada bushing akan membesar, meski hanya nol sekian milimeter, namun hal tersebut terjadi pada puluhan lubang bushing di rantai, efeknya rantai akan mengendur.

3. Posisi gir depan dan belakang tidak centre
Sering mendengar suara gresek pada rantai? yups itu akibat tidak centrenya posisi gir belakang dan depan yang menyebabkan rantainya bergesekan kuat dengan gir. Hal itu juga menyebabkan rantai menjadi melar.

Rantai itu didesain untuk bergerak keatas dan kebawah bukan ke kanan dan kekiri, ketika sproket depan dan belakang tidak dalam posisi garis lurus, maka rantai akan dipaksa bergerak kesamping, ini akan menyebabkan lubang bushing tergerus dan membesar, selanjutnya rantai akan melar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Tips Mudik Pakai Mobil Listrik

Tips Mudik Pakai Mobil Listrik

Ototekno | 2 weeks ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Vietnam Kalah! Timnas Indonesia U-23 Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Piala Asia U-23/2024

Sepakbola
| Sabtu, 27 April 2024, 05:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement